Ini alasannya kenapa Instagram followers kurang penting di tahun 2022

Buat yang Instagram followers-nya gede gede dan dapetinnya dengan cara susah payah, mungkin bisa emosi bete Dengerin Kalimat ini. Tapi yang aku bilang itu Kurang penting loh ya, bukan tidak penting.

Tapi coba dengar dulu kenapa saya bilang kurang penting ya (bukan tidak penting!)

Opini saya Ini didasari oleh perubahan algoritma Instagram baru baru ini, khususnya yang terjadi di dalam home feed dari akun Instagram kita.

Perubahan algoritma Instagram Juni 2022

Jika dulunya home feed kita berisi postingan postingan dari orang orang yang sudah kita follow, namun sekarang tidak begitu lagi (Juni 2022)

Terus sekarang bagaimana?

Sekarang home feed kita berisi postingan postingan dari orang yang sudah kita follow dan berisi postingan postingan dari orang orang yang tidak kita follow juga, asal postingannya relevan dengan post yang kita sukai.

Saya ulangi ya.

Kalo biasanya kita hanya melihat postingan postingan dari orang orang yang sudah kita follow di dalam home feed kita.

Tapi di perubahan algoritma Instagram terbaru, kita juga bisa melihat postingan postingan dari orang yang tidak kita follow di dalam home feed kita, iya postingan postingan dari orang yang tidak kita follow pun bisa muncul di dalam home feed kita.

Perubahan agoritma Instagram ini lah yang mendasari alasannya kenapa saya bilang bahwa Instagram follower menjadi kurang penting di tahun 2022.

Nanti saya jelaskan lebih dalam di bawah ya, sekarang saya mau menjelaskan lebih lanjut terlebih dahulu mengenai perubahan algoritma dari home feed Instagram kita. Algoritma Instagram yang berubah itu seperti bagaimana?

Algoritma Instagram yang berubah itu seperti bagaimana?

Seperti yang Sudah saya jelaskan sebelumnya bahwa dengan perubahan algoritma Instagram terbaru kita bisa melihat postingan postingan dari orang orang di luar follower kita di dalam home feed Instagram kita, yaitu postingan postingan  yang relevan dengan postingan postingan yang kita sukai sebelumnya.

Berdasarkan pengalaman saya berselancar di home feed Instagram, ada 4 tipe postingan yang saya dapati yaitu:

  1. Postingan dari orang yang pernah kita lihat video reel nya
  2. Postingan dari orang di dalam lingkaran orang orang yang telah kita follow (follower kita)
  3. Postingan dari orang yang pernah kita berikan interaksi di dalam post video reel mereka.
  4. Postingan relevan dengan post yang pernah kita save sebelumnya

Saya jelaskan lebih detail lewat gambar layar tangkap yang saya ambil di bawah ini (screenshot)

imgbox

Saya mendapatkan postingan video reels tentang Bali days diatas karena saya menonton video reel dari sebuah akun.
Ini menandakan bahwa menonton video reel dari sebuah akun (mungkin menonton hingga usai ya) merupakan bentuk interaksi yang dinilai kuat oleh Instagram dan kemudian Instagram akan menunjukkan postingan yang relevan dengan video reel yang sudah saya tonton.

imgbox

Saya mendapatkan postingan video reels dari akun sekolahceo_id diatas karena saya adalah follower dari sebuah akun lainnya yaitu sbdmacademy
akun sekolahceo_id ini adalah lingkaran dari akun sbdmacademy sehingga Instagram mengira akun ini mungkin ada kaitannya dengan akun saya, lingkaran yang saya maksud bisa jadi akun ini adalah follower/following dari akun sbdmacademy.

imgbox

Saya mendapatkan postingan diatas karena saya saved sebuah post dari victoriawong68.
Ini menandakan bahwa saved sebuah post dari sebuah akun merupakan bentuk interaksi yang dinilai kuat oleh Instagram dan kemudian Instagram akan menunjukkan postingan yang relevan dengan post yang sudah saya save.

imgbox

Saya mendapatkan postingan diatas karena saya berinteraksi dengan sebuah video reel dari Dagelan.
Menonton video reel aja dicatat sebagai bentuk interaksi yang kuat oleh Instagram, apalagi berinteraksi dengan video tersebut. Berinteraksi seperti like, komen dan save video reel tersebut

Oh ya, semua postingan hasil screenshot di atas ini saya temui di dalam home feed Instagram ya
Sesuai dengan tema dari artikel ini, bahwa sekarang, kamu bisa menjumpai postingan postingan dari orang lain di luar follower kamu
List jenis postingan di atas bisa jadi lebih panjang lagi, apa kamu juga menemui postingan postingan serupa beserta penjelasannya seperti contoh di atas, penjelasan dari Instagram seperti apa yang kamu temui? coba share di kolom komentar ya.

Bagaimana? sampai sini sudah dapat gambaran ya?
Poinnya disini adalah “interaksi” ketika kita berinteraksi dengan akun lain di Instagram, meskipun akun tersebut tidak kita follow, maka algoritma Instagram terbaru akan mempertemukan kita kembali dengan akun tersebut atau akun akun lain yang ada di dalam “lingkaran” (circle) akun tersebut.

Perubahan algoritma ini memang sudah dipernah dibahas sebelumnya oleh CEO Instagram, Adam Mosseri di post ini:

https://www.instagram.com/reel/CdGwum5AWk7/?utm_source=ig_web_copy_link

 

Artikel lain yang juga membahas tentang perubahan algoritma Instagram di dalam home feed IG kita juga ada di sini:

https://www.slashgear.com/your-instagram-home-feed-is-getting-a-huge-change-05705752

Hubungannya perubahan algoritma dengan opini Instagram followers kurang penting di tahun 20022 apa?

image host

Ketika berbicara tentang follower dan manfaat manfaat dari kita mengumpulkan Follower itu apa, maka kita berbicara tentang jangkauan dan kredibilitas.

Rumusnya seperti ini:
Semakin banyak follower maka jangkauan dari postingan Instagram kita akan semakin besar. Akan semakin banyak orang yang menemukan postingan kita di home feed mereka.

1 follower = 1 jangkauan
1jt follower = 1jt jangkauan

walaupun sebetulnya rumus di atas ini tidak akurat, tapi ya sederhana nya seperti ini rumusnya. Kalo mau dijabarin lagi yang akuratnya seperti gimana, ntar tambah puanjanggg tulisannya.

Coba deh komen di bawah, siapa yang mau tau lebih detail tentang jangkauan di Instagram baik itu secara organik ataupun secara berbayar (paid ads)

next topic kita akan membahas tentang jangkauan dan cara memaksimalkannya, baik secara organik maupun secara berbayar (ads)

Subcribe dulu biar gak ketinggalan bang!!

Kalo tentang kredibilitas maka hubungannya dengan persepsi masyarakat ya, cara pandang, dimana orang menganggap bahwa semakin banyak follower maka akun tersebut akan makin dihormati, makin kredibel, ya gak? Kalo menurut kamu bagaimana?coba share di kolom komentar

Kalo masalah kredibilitas maka masing masing individu pasti punya opini sendiri sendiri. Kamu juga pasti punya opini sendiri, namun yang mau saya bahas disini adalah jangkauan.

Nah dengan perubahan algoritma Instagram terbaru ini maka follower bukan lah alat yang sangat penting lagi bagi kita untuk mendapatkan jangkauan yang besar di Instagram, yah bisa dikatakan kurang penting lah, peran nya berkurang.

Saya coba tata ulang ya bahasa saya.

Dengan perubahan algoritma Instagram Juni 2022,khususnya untuk bagian home feed Instagram kita, maka peran follower untuk jangkauan postingan yang besar di Instagram menjadi berkurang peranannya.
Berkurang seberapa besar? Nah itu perlu penelitian lebih lanjut lagi.

Nah sekarang kalian jadi Tahu ya alasannya kenapa dengan perubahan algoritma Instagram terbaru peran follower di tahun 2022, khususnya untuk menjangkau lebih banyak orang, menjadi berkurang.

Nah, sepertinya artikel ini selesai sampai disini deh.

Kalo ini kan kita bicarain algoritma, nah Sebetulnya bahkan ada fitur Instagram baru yang punya tempat di home feed IG kita dan juga telah menggeser peran follower untuk menjangkau orang di IG.

Fitur baru ini namanya “favourites”

image host

Fitur ini Sudah terbit di beberapa negara dan tinggal tunggu tanggal main aja fitur ini ada di Indo, atau mungkin teman teman sudah ada yang kedapatan fitur ini? Bisa coba share di kolom komentar ya.

Kira kira ada gak ya yang penasaran dengan fitur baru dari Instagram ini yang namanya “Favourites”. Kalo banyak yang kepo, nanti aku buatin artikel nya sendiri deh. coba yang kepo, bisa share aja di kolom komentar.

UPDATE Agustus 2022 sepertinya semua akun Instagram di Indonesia sudah mendapat fitur favourites ini

Aga,

The idea behind Langit 23 Digital Marketing Agency, eager at social media analytic and its application to business and brands, advertisement addict and also a Digital creative director.

All of the Brand names appear on this page are belong to their respective owners.

Langit23 does not claim any right over them!

Kalo suka,share artikel ini ke teman-teman Ya,Terima Kasih:
Komen dengan Facebook kamu