Ciri ciri dari sukses tidak nya sebuah kampanye iklan facebook instagram ads

Pernah beriklan sendiri di Facebook Instagram ads? atau pernah mencicipin tombol promote di Instagram (yang sekarang sudah berganti nama menjadi tombol create ad) atau mungkin pernah menjadi klien optimasi iklan Facebook Instagram ads Langit23?

Tapi masih belum paham betul ciri-ciri dari sukses tidaknya sebuah kampanye iklan di Facebook dan Instagram ads.

Bila anda belum paham betul apakah kampanye iklan yang telah anda tayangkan itu hasilnya bagus atau tidak, maka kampanye iklan anda tidak akan berkembang ke mana mana, begitu juga dengan bisnis/brand anda.

Sama hal nya ketika anda bertanya kepada seseorang yang baru pertama kali makan durian. apakah jenis durian yang dia makan termasuk durian yang bagus dan enak atau tidak? mungkin dia tidak akan bisa memberikan penilaian yang bagus dan fair.

Jika dia memang suka dengan rasa daging buah durian maka dia akan menjawab enak saja, namun jika tidak suka dengan karakter rasa buah durian maka dia akan menjawab tidak enak.

Beda dengan orang yang sudah biasa makan buah durian, mereka mengerti ciri ciri apa yang membuat sebuah buah durian itu enak atau tidak enak. Ciri – ciri Seperti tebal daging-nya, rasa manis dari buah nya, apakah ada rasa tawar-nya atau tidak, yah kira kira seperti itu.

Dan ketika mereka ditanyakan apakah durian yang dia makan termasuk jenis durian yang bagus dan enak atau tidak? mereka lebih bisa memberikan penilaian yang bagus.

Nah semoga ciri ciri dari sukses tidaknya sebuah kampanye iklan tahap awal Facebook dan Instagram ads di bawah ini bisa menjadi tolak ukur anda dalam menentukan supplier anda (partner advertiser anda) dalam beriklan di Facebook Instagram ads. (promosi dikit yah:D)

Ciri ciri dari sukses tidaknya sebuah kampanye iklan tahap awal Facebook dan Instagram ads di bawah ini juga bisa menjadi tolak ukur anda apakah lebih baik memasang iklan sendiri atau outsource tenaga pengiklan nya bersama kami Langit23.

Rupiah per hasil (cost per result) yang rendah.

salah satu metric (angka) yang penting untuk kita perhatikan disaat menayangkan kampanye iklan Facebook Instagram ads adalah cost per result alias Rupiah per hasil.

Salah satu prinsip dasar dari promosi yang mungkin sudah pernah kita dengar sejak jaman nenek moyang adalah Dengan modal seminim minim nya berusaha mendapatkan keuntungan yang sebesar besar nya.

Prinsip ini juga lah yang mendasari kenapa angka rupiah per hasil sangat penting. karena jika jumlah rupiah per hasil anda kecil/minim maka dengan modal yang relatif kecil anda bisa mendapatkan hasil yang relatif besar.

Rupiah saya ngerti, kalo hasil? hasil apa-an?

Hasil apa pun itu yang anda targetkan pertama kali ketika anda membuat kampanye iklan di Facebook Instagram ads, bisa jadi itu adalah hasil perolehan jumlah klik, hasil perolehan jumlah interaksi seperti likes, komen,dll, hasil perolehan jumlah penonton video,dll.

Namun dalam melihat hasil, kita juga harus jeli membedakan hasil mana yang penting dan hasil mana yang kurang penting atau tidak penting diperhatikan untuk pengembangan kampanye iklan Facebook Instagram ads kita.

Rupiah per hasil ini juga-lah yang kita (Langit23) gembar gemborkan di dalam ketentuan paket trial kami, karena kami tahu itulah yang penting.

Baca Juga  Cara memanfaatkan Instagram Story untuk bisnis anda

Seiring dengan berkembangnya kampanye iklan anda, rupiah per hasil ini pun juga berubah mengikuti jenis audience (pemirsa) anda nantinya, namun untuk kampanye iklan awal, perlu anda perhatikan seberapa kecil nya rupiah per hasil anda.

Rekor rupiah per hasil dari kampanye iklan Facebook Instagram ads yang pernah ditayangkan oleh Langit23 adalah 1 rupiah per hasil

Tingkat rendah nya rupiah per hasil (cost per result) dari iklan anda, juga bisa tergantung dari kelompok target pemirsa anda.

Contoh untuk kelompok target pemirsa di bidang fashion 90 rupiah per hasil mungkin tergolong tinggi ya, tapi kami mendapati kalo untuk kelompok bidang properti 90 rupiah per hasil sudah tergolong bagus dan rendah. hal ini terjadi karena kelompok jumlah orang yang berada di bidang fashion lebih besar jumlahnya daripada orang yang berada di bidang properti.

CTR (click through rate) yang tinggi

Metric CTR adalah persentase dari orang yang melihat iklan anda dibagi dengan banyak-nya orang yang mengklik iklan.

CTR adalah metric yang cukup populer di kalangan pengiklan. Semakin tinggi CTR merupakan pertanda bahwa iklan yang ditayangkan cukup bagus sehingga dapat mendorong banyak orang melakukan klik iklan.

 

image host

CTR menjadi lebih penting untuk dilihat pada kampanye iklan follow up (bukan kampanye iklan tahap awal!), karena sebagian besar orang tidak melakukan konversi (klik) pada kampanye iklan tahap awal.

Standard dari sebuah CTR yang tinggi sendiri bisa bervariatif tergantung produk (niche) atau Industri dari masing – masing bisnis/brand. Sehingga tidak bijak bila membandingkan CTR antar produk(niche) atau industri yang berbeda.

Bahkan tidak bijak pula membandingkan CTR antar bisnis/brand yang bergelut di bidang (niche) yang sama.

Kenapa? karena masing – masing bisnis/brand mempunyai online presence (visibility) rate yang berbeda – beda (baca: kepopuleran tiap tiap bisnis/brand di sosial media berbeda – beda)

CTR sebaiknya dibandingkan antar kampanye iklan dari bisnis/brand yang sama. Sehingga CTR dapat menjadi tolak ukur dan bahan pertimbangan kapan harus melakukan revisi iklan.

image host

Menurut analisa yang dilakukan oleh Wordstream sebuah Digital Marketing agency yang berbasis di Boston, massachuestts rata rata CTR yang bagus di antara semua industry adalah 0.90%. sumber: https://www.wordstream.com/blog/ws/2017/02/28/facebook-advertising-benchmarks 

Rekor CTR tertinggi yang didapat dari kampanye iklan Facebook Instagram ads yang kami kelola ada di angka 3.45%

Facebook Instagram ads CTR tertinggi

Namun Sekali lagi saya ingatkan tidak penting untuk membanding – bandingkan CTR antas bisnis/brand karena yang penting adalah membandingkan CTR antar kampanye iklan yang anda tayangkan sehingga dapat menjadi tolak ukur dan bahan pertimbangan kapan harus melakukan revisi iklan.

Melihat metric Video views secara tepat

Bila anda menayangkan Kampanye iklan untuk menambah penonton video. tentu-nya hasil dari jumlah penonton video manjadi salah satu metric angka yang penting untuk dilihat.

Namun metric jumlah penonton video sendiri terbagi bagi jadi beberapa sub-metric untuk dilihat yaitu jumlah penonton video yang melihat 3 detik pertama, jumlah penonton video yang melihat 15 detik pertama, jumlah penonton video yang melihat 25% dari porsi video, jumlah penontong video yang melihat 50% dari porsi video, dll.

.

image host

ada beberapa sub-metric jadi metric mana dong yang penting untuk dilihat? Jawaban-nya bisa bermacam – macam tergantung jenis video nya.

Baca Juga  Agoda Basecamp: Sekali dayung tiga pulau terlampaui

Inilah yang sangat saya sukai dari Facebook Instagram ads, laporan jumlah penotong videonya sangat detail, bahkan dibagi bagi berdasarkan porsi video yang dilihat.

Laporan ini sangat berguna untuk menentukan bentuk materi iklan yang diperlukan untuk follow up (remarketing).

Salah melihat laporan penonton video ini bisa membuat kampanye iklan follow up kita gagal total dan membuat target pemirsa iklan kita menjauh.

Melihat laporan penonton video yang tepat bisa membuat kampanye iklan follow up kita sukses dan membawa banyak konversi (klik iklan).

Jumlah Landing page views

Jika anda mempromosikan website anda di iklan Facebok Instagram ads, tentu-nya anda berharap kalo hasil klik link iklan (link clicks) adalah metric yang penting untuk dilihat.

Ya, memang penting sih tapi tidak sepenting metric landing page views.

Apa itu? apa beda nya metric link clicks dengan landing page views? ini bedanya:

.

1 link click adalah satu kali orang dari target pemirsa iklan anda meng-klik link yang ada di iklan anda, entah mereka bakal melihat landing page (halaman tujuan link) anda atau tidak, Facebook ads bakal menghitungnya sebagai 1 link click.

1 landing page views adalah satu kali orang dari target pemirsa iklan ada melihat landing page anda (halaman tujuan link).

Jadi sekarang penting mana untuk dilihat link clicks atau landing page views? bila anda mempromosikan beberapa halaman website anda, maka melihat landing page views per tiap halaman adalah metric yang penting juga untuk dilihat. Agar anda bisa melihat iklan mana yang bagus hasilnya dan mana yang kurang bagus untuk masing-masing halaman website yang anda promosikan.

Namun metric landing page views hanya bisa didapat bila anda menginstall Facebook pixel di dalam website anda

image host

Perbedaan link clicks dan landing page views Inilah juga yang seringkali membingungkan ketika anda memasang klik link iklan anda ke whatsapp dan mendapati kalo laporan hasil iklan menunjukkan 100 link clicks tetapi anda merasakan hanya sekitar 10 contact whatsapp yang masuk. Ini karena target pemirsa iklan anda meng-klik link iklan anda dan menemukan bahwa ini adalah link menuju whatsapp dan mereka segera close. Nah, mereka yang sudah klik kan sudah dihitung sama Facebook ads tapi mereka tidak sampai ke whatsapp anda.

Kenapa mereka close begitu tahu bahwa link nya menuju ke whatsapp? karena mereka belum siap tanya-tanya atau pun siap order jadi buat apa link ke whatsapp?

Jadi baik-nya link ke mana dong? nah kalo saya jawab disini bakal lebih panjang lagi. Nanti akan saya bahas di kesempatan lain-nya.

Berikut adalah beberapa ciri-ciri sukses tidaknya sebuah kampanye iklan tahap awal Facebook dan Instagram ads. mungkin tidak lengkap tapi saya kira cukup sebagai tolak ukur kampanye iklan tahap awal kita di Facebook Instagram ads.

[ultimate_spacer height=”45″]

 Aga, Owner of Langit23 Digital Marketing Agency and Rempong.in landing page builder. eager at social media analytic and its application to bussiness and brands, advertisement addict, Internet marketer, plus digital design and video editing enthusiast.

Kalo suka,share artikel ini ke teman-teman Ya,Terima Kasih:
Komen dengan Facebook kamu